Perkenalan, Keuntungan, dan Kekurangan ReactJS
Kategori Artikel : IT Insight
25 July 2021
Published in HIMIT PENS Medium
Written by Putri Ayu Nisa Az-Zahra HIMIT PENS
Halo, Sobat HIMIT!
Kali ini kita akan kembali membahas sesuatu yang IT banget, yaitu ReactJS!
Pernah dengar gak nih? Pasti ada tiga jawaban, nih! Sudah pernah dengar dan paham, sudah pernah dengar tapi belum paham, dan belum pernah dengar sama sekali.
Kalau gitu, bagi yang belum paham atau bahkan belum pernah dengar tentang ReactJS ini, jangan khawatir! Sekarang Mimin bakal memperkenalkan kalian dengan ReactJS ini! Maka dari itu, simak baik-baik artikel berikut ya!
Apa itu ReactJS?
ReactJS adalah library JavaScript yang biasanya digunakan ketika membangun UI pada sebuah website maupun aplikasi berbasis web. ReactJS bukanlah sebuah framework, melainkan sebagai perpustakaan yang berisi berbagai kode JavaScript yang sudah tertulis atau JavaScript Library. ReactJS pertama kali dikembangkan oleh Jordan Walke (Software Engineer di Facebook).
ReactJS yang sering disebut dengan React, pertama kali digunakan pada news feed di Facebook tahun 2011. Satu tahun kemudian digunakan oleh Instagram dan WhatsApp. Dan pada akhirnya dirilis ke publik pada tahun 2013. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, banyak platform terkenal yang sudah menggunakan React ini, dan salah satunya lagi adalah yahoo.com. Dan React ini merupakan sebuah open source alias gratis, loh!
Gagasan Pokok dari ReactJS
Aplikasi-aplikasi yang dibuat saat ini telah dikembangkan menggunakan arsitektur Model View Controller (MVC). Dan dalam hal ini, React adalah “V”, mewakili “View” yang berarti bertanggung jawab atas tampilannya.
Dalam React, semua merupakan sebuah komponen yang mana setiap komponen akan menghasilkan sebuah kode HTML yang sederhana dan dapat digunakan kembali. React paling banyak digunakan untuk membangun komponen yang dapat digunakan kembali dan React akan mengurangi rendering ulang dari DOM dengan bantuan Virtual DOM. Virtual DOM bekerja dengan cepat karena hanya mengganti komponen DOM tunggal dibandingkan jika harus memuat ulang DOM seluruhnya setiap waktu.
Nah, itu tadi adalah pengertian dan gagasan pokok dari ReactJS nih, Sobat! Pasti Sobat HIMIT penasaran kan soal kenapa sih kita harus belajar ReactJS? Apakah ada keuntungannya dari penggunaan ReactJS ini? Segala sesuatu pasti punya kekurangan juga dong! Apa kekurangan dari ReactJS ini? Ok, jangan bingung! Sekarang Mimin akan lanjut untuk membahas soal keuntungan dan kekurangan dari ReactJS. Simak lagi, yuk!
Keuntungan dari Penggunaan ReactJS
ReactJS tentunya memiliki beberapa keuntungan dalam penggunaannya. Inilah beberapa keuntungan dari ReactJS, yaitu :
1. Digunakan oleh beberapa website terkenal, contohnya bbc.com, paypal.com, yahoo.com;
2. Mudah dipahami karena untuk gaya penulisannya yang bersifat deklaratif dimana mudah diprediksi ketika terdapat kesalahan dalam penulisan kode;
3. Bersifat open source dimana isinya akan terus berkembang karena semua orang bebas untuk memodifikasi code yang di dalamnya;
4. Terdapat fitur tambahan yaitu JSX dan Virtual DOM;
5. Bersifat Modular, dimana ketika membuat aplikasi dengan skala besar dapat menuliskan kode dengan skala yang lebih kecil untuk disatukan menjadi aplikasi yang utuh;
6. Bersifat Scalable, dimana dapat menampilkan perubahan data yang sangat kompleks di dalam program dengan skala yang besar;
7. Bersifat Fleksibel, dimana dapat membuat aplikasi Web, Mobile, Desktop dengan belajar hanya 1 library saja;
8. Bersifat efisien dan cepat, pada bagian ini fungsi dari Virtual DOM dimana untuk mempercepat perubahan DOM;
9. Adanya SEO Bagus, dimana terdapat support SEO yang fungsinya untuk menjalankan ReactJS pada server dan Virtual DOM yang diberikan ke browser sebagai halaman web biasa; dan
10. Di dalam aplikasi yang dibuat tidak terjadi tindakan pemblokiran.
Kekurangan dari ReactJS
Keuntungannya banyak banget gak sih? Tapi dibalik keuntungan itu, ReactJS ini juga memiliki beberapa kekurangan, Sobat! Kekurangan dari ReactJS, yaitu :
1. Dokumentasi tidak bagus, sehingga informasi yang diberikan kurang lengkap untuk mencakup seluruhnya.;
2. Dukungan browser, ReactJS tidak mendukung browser yang lama, dan hanya browser versi baru;
3. Permasalahan lisensi; dan
4. Hanya View Layer, dimana ketika membangun aplikasi besar harus menyusun sendiri untuk kebutuhan aplikasi lainnya seperti data layer, router, struktur aplikasi, dan even system.
Tips Belajar ReactJS bagi Pemula
Gimana? Kekurangannya lebih sedikit kan daripada keuntungannya? Jadi, apa Sobat sudah tertarik untuk belajar ReactJS? Sudah dong pastinya! Nah, sebagai hadiah bagi Sobat yang sudah baca artikel ini sampai habis, Mimin akan berikan tips belajar ReactJS bagi pemula. Langsung simak, rek!
1. Memperluas wawasan tentang bahasa pemrograman, belajar bahasa pemrograman jangan terburu-buru, karena banyak banget bahasa pemrograman;
2. Ketahui basic skill front end developer, karena ReactJS ini bagian dari framework front-end jadi belajar skill dasar-dasarnya seperti memahami tentang dasar HTML, CSS, dan JavaScript;
3. Memahami dasar tentang fitur-fitur ES6, seperti Let, Const, Arrow functions, Imports dan exports, serta Classes; dan
4. Memahami dasar tentang cara penggunaan NPM.
Wah, kita sudah sampai di penghujung artikel, nih! Banyak banget kan ilmu dan pengetahuan yang sudah didapat dari artikel ini? Jika bermanfaat, jangan lupa dibagikan ke Sobat HIMIT yang lain ya! Oh iya! Sobat HIMIT bisa cek rekaman Webinar ReactJS yang diadakan Departemen Ristek HIMIT kemarin bersama dengan GDP Labs di bawah. Terima kasih sudah membaca sampai habis! Sampai jumpa di artikel selanjutnya, Sobat HIMIT! (puay)
Source : https://www.javatpoint.com/react-introduction, https://dev.to/nehasoni__/introduction-to-reactjs-3553